Yoh Saras: Lihat Kanan-Kirimu Hari Ini, Apakah Terlihat Baik-Baik Saja?


September seperti warna hitam, begitu cepat dan tak terlihat. Seperti halnya Yoh Saras, seorang yang hampir tak terlihat atau mungkin memang enggan untuk terlihat in real life. Memiliki kesamaan dalam hal mendengarkan Manthous, kali ini saya berkesempatan untuk bertukar teks dengannya dan dapat teman-teman baca di bawah ini.

Halo, bagaimana kabar hari ini?
Halo.. kabar seperti biasa, hari ini masih bisa berjalan saja harus selalu banyak bersyukur.

Saya mengenal kamu lewat tulisan, kapan kamu mulai mengenal dunia tulis menulis dan baca?
Terima kasih sudah membaca tulisanku. Mengenal tulis dan baca, seingatku waktu SD. Kemudian SMA mulai baca novel fiktif secara utuh, hingga akhirnya ketagihan baca sampai sekarang. Jadi mikir, dulu SD baru bisa baca ya, anak sekarang masih TK aja sudah pinter baca. Kemajuan zaman.

Sebagai penulis, apa yang sedang kamu kerjakan saat ini?
Apa ya.. sedang tidak mengerjakan apa-apa, tapi ada sesuatu yang harus dikelola (belum bisa diceritain di sini).

Melalui tulisan-tulisanmu, banyak keresahan yang sepertinya ingin kamu ungkapkan. Apa yang sebenarnya terjadi?
Tentu, memang aku menulis untuk meluapkan itu. Entah keresahan dari diri sendiri, maupun dari orang-orang yang aku kenal. Yang terjadi sebenarnya adalah keadaan saat ini sedang tidak baik-baik saja. Jaga kesehatan masing-masing, jangan putus asa, lakukan semampunya.

Tidak baik-baik saja, maksudnya seperti apa?
Ya lihat saja yang ada di kanan-kirimu hari ini. Apakah terlihat baik-baik saja? Berapa banyak orang yang merasa putus asa karena keadaan, entah masalah judi online, merasa terasingkan oleh keluarga, hutang piutang, dsb. Tentu ini bukan hal yang baik-baik saja bukan?

Iya juga ya, judol ngeri banget menurut saya.
Kembali soal tulisan, mungkin ada tips untuk teman-teman pembaca. Bagaimana biar produktif menulis?
Cari tempat yang nyaman, dan menulislah. Itu aja sih.

Jika ditanya 3 penulis, siapa yang bakal kamu sebut?
Pramoedya Ananta Toer, Sapardi Djoko Damono, Tan Malaka

Why?
Karya beliau-beliau di atas sudah banyak, dan membawa pengaruh bahkan sampai hari ini.

Kenapa kamu tidak mau menampilkan identitas pada interview ini?
Hanya ingin sekedar berbagi, tanpa perlu tahu siapa.

Terakhir, sedang mendengarkan musik apa?
Pop Jawa/Klasik seperti Manthous


Interview Imajiner oleh A.


Posting Komentar untuk "Yoh Saras: Lihat Kanan-Kirimu Hari Ini, Apakah Terlihat Baik-Baik Saja?"